APA ITU SOCIAL THINKING - BERPIKIR SOSIAL - NGAJI FILSAFAT DR FAHRUDDIN FAIZ

APA ITU SOCIAL THINKING - BERPIKIR SOSIAL - NGAJI FILSAFAT DR FAHRUDDIN FAIZ

Ringkasan Singkat

Video ini membahas tentang pentingnya social thinking atau berpikir sosial. Berpikir sosial adalah kemampuan untuk memahami sudut pandang dan emosi orang lain, yang sangat penting karena manusia adalah makhluk sosial yang selalu berinteraksi dengan orang lain. Video ini juga membahas mengapa penting untuk memahami orang lain, perbedaan cara berpikir setiap individu, dan bagaimana kurangnya social thinking dapat menyebabkan konflik. Selain itu, dibahas juga tentang pandangan bahwa kemampuan berpikir sosial adalah alami, namun perlu dilatih, serta kondisi klinis yang dapat memengaruhi kemampuan ini, seperti gangguan bipolar, autisme, dan psikopat.

  • Berpikir sosial adalah kemampuan memahami sudut pandang dan emosi orang lain.
  • Penting karena manusia adalah makhluk sosial yang selalu berinteraksi.
  • Kurangnya kemampuan ini dapat menyebabkan konflik.
  • Kemampuan ini perlu dilatih dan dapat dipengaruhi oleh kondisi klinis.

Definisi dan Pentingnya Social Thinking

Social thinking atau berpikir sosial adalah proses intelijensi yang memungkinkan kita memahami sudut pandang dan emosi orang lain. Ini melibatkan kemampuan mempertimbangkan orang lain, sudut pandang, emosi, dan cara berpikir mereka. Proses ini disebut intelijensi karena melibatkan akal, nurani, naluri, dan intuisi. Berpikir sosial penting karena manusia adalah makhluk sosial yang selalu berinteraksi dengan orang lain dan membutuhkan orang lain dalam berbagai aspek kehidupan.

Menanggapi Orang Lain dengan Social Thinking

Kemampuan berpikir sosial menuntut kita untuk mampu menanggapi dan berpikir saat berhadapan dengan orang lain. Saat berinteraksi, kita secara alami mencoba memahami karakter dan keinginan orang tersebut. Ini adalah bagian dari social thinking, di mana kita berpikir tentang orang lain dan menyesuaikan diri dengan mereka. Kemampuan ini juga mencakup kemampuan memahami orang lain, tidak hanya dari perspektif kita sendiri, tetapi juga dari perspektif mereka.

Mengapa Memahami Orang Lain Itu Penting

Memahami orang lain penting karena setiap individu memiliki perbedaan dalam pikiran, cara berpikir, nilai-nilai, dan kepribadian. Meskipun kita menerima keragaman ini, kita jarang melanjutkan dengan memahami mengapa perbedaan ini ada. Perbedaan seharusnya mendorong kita untuk saling memahami, bukan memaksakan pemahaman kita kepada orang lain. Memaksakan pemahaman menunjukkan bahwa kita belum menerima pluralitas dan hanya menerima cara kita sendiri.

Social Thinking: Alami atau Perlu Dilatih?

Ada dua pandangan tentang kemampuan berpikir sosial. Pandangan pertama menyatakan bahwa kemampuan ini alami dan intuitif karena manusia adalah makhluk sosial. Pandangan kedua menyatakan bahwa meskipun manusia secara intuitif bisa bergaul, kemampuan ini seringkali tertutupi oleh ego, kepentingan, dan kesenangan pribadi. Akibatnya, kemampuan berpikir sosial berkurang dan perlu diajarkan serta dilatih agar menjadi lebih baik.

Kondisi Klinis yang Mempengaruhi Social Thinking

Beberapa kondisi klinis kejiwaan tertentu dapat memengaruhi kemampuan berpikir sosial seseorang. Kondisi seperti gangguan bipolar, autisme, skizofrenia, depresi, sindrom Asperger, dan social anxiety disorder dapat menyebabkan seseorang menjadi asosial dan tidak nyaman berinteraksi dengan orang lain. Dalam kasus seperti ini, diperlukan bantuan ahli untuk menanamkan kemampuan berpikir sosial.

Asosial vs. Antisosial: Psikopat dan Sosiopat

Selain asosial, ada juga kondisi antisosial yang lebih ekstrem, seperti psikopat dan sosiopat. Sosiopat sulit bergaul, acuh tak acuh terhadap orang lain, dan memiliki ego yang sangat tinggi. Mereka cenderung berbuat jahat untuk kepentingan pribadi tanpa peduli hak orang lain. Psikopat, di sisi lain, tampak normal dari luar dan bisa berbaur dengan masyarakat, tetapi memiliki kondisi mental yang gelap dan tidak memiliki rasa terhadap orang lain. Mereka memiliki naluri untuk menghancurkan dan merencanakan kejahatan dengan baik.

Kesimpulan

Kemampuan berpikir sosial penting untuk dipelajari karena manusia selalu berinteraksi dengan orang lain. Jika kita tidak memiliki keterampilan bergaul yang tepat, kita akan kesulitan dalam hidup dan merasa tidak nyaman. Oleh karena itu, penting untuk belajar tentang social thinking atau berpikir sosial.

Share

Summarize Anything ! Download Summ App

Download on the Apple Store
Get it on Google Play
© 2024 Summ