Cell Junctions

Cell Junctions

Ringkasan Singkat

Video ini membahas tentang berbagai jenis sambungan sel, yaitu tight junction, adherens junction, desmosom, hemidesmosom, dan gap junction. Setiap jenis sambungan sel memiliki struktur, fungsi, dan signifikansi klinis yang berbeda.

  • Tight junction berfungsi sebagai penghalang difusi.
  • Adherens junction berperan dalam menahan gaya geser dan abrasif.
  • Desmosom memberikan kekuatan tarik yang tinggi.
  • Hemidesmosom menghubungkan sel ke lamina basal.
  • Gap junction memungkinkan komunikasi sel ke sel.

Lab

Bagian ini adalah pengantar video tentang sambungan sel. Penulis meminta penonton untuk mendukung channel dengan menekan tombol suka, berkomentar, dan berlangganan. Penulis juga mempromosikan situs web Chegg sebagai sumber belajar tambahan.

Pengantar Sambungan Sel

Video ini membahas tentang sambungan sel. Sambungan sel adalah titik adhesi yang terbentuk di antara sel. Ada banyak fungsi berbeda dari sambungan sel ini. Jika ada gaya geser atau peregangan, sambungan sel dapat menahan pemisahan sel-sel tersebut. Sambungan sel juga dapat menghalangi pergerakan ion di antara sel-sel. Selain itu, sambungan sel dapat menghubungkan sel ke matriks ekstraseluler atau lamina basal.

Gambaran Umum Sambungan Sel

Ada beberapa jenis sambungan sel, yaitu tight junction, adherens junction, desmosom, gap junction, dan hemidesmosom. Tight junction berfungsi sebagai penghalang difusi. Adherens junction lebih kuat daripada tight junction dan sangat baik untuk gaya geser dan abrasif. Desmosom adalah yang paling kuat dan memiliki daya tarik yang sangat tinggi terhadap gaya geser tinggi, banyak peregangan abrasif. Gap junction bagus untuk komunikasi sel ke sel. Hemidesmosom menghubungkan sel ke lamina basal atau matriks ekstraseluler.

Tight Junction

Tight junction adalah sambungan sel yang menyatukan sel dengan erat dan berfungsi sebagai penghalang difusi. Struktur tight junction terdiri dari protein claudin dan occludin yang membentang melalui ruang ekstraseluler dan berlabuh ke dalam membran sel. Di sisi sitosol, terdapat protein zona occluden yang terikat pada claudin dan occludin, serta filamen aktin yang terikat pada zona occluden. Tight junction terutama menghubungkan sel ke sel di permukaan apikal. Lokasi penting tight junction adalah sawar darah otak, saluran pencernaan, dan sistem pernapasan. Di ginjal, terdapat tight junction khusus yang disebut sambungan bocor yang memungkinkan ion tertentu untuk melewatinya. Patogen seperti Helicobacter pylori dan Clostridium difficile dapat merusak tight junction dan menyebabkan penyakit seperti tukak lambung dan diare terkait Clostridium difficile.

Adherens Junction

Adherens junction berperan dalam menahan gaya geser dan abrasif. Struktur adherens junction terdiri dari protein E-cadherin yang membentang melalui ruang ekstraseluler dan berikatan dengan kalsium. Di sisi sitosol, terdapat protein vinculin dan catenin yang terikat pada E-cadherin, serta filamen aktin. Adherens junction terletak lebih basal dibandingkan tight junction. Jaringan yang memiliki adherens junction adalah saluran pencernaan, jaringan epitel saluran pernapasan, saluran kemih, pembuluh darah, dan kulit. Mutasi pada protein cadherin dapat menyebabkan metastasis kanker.

Desmosom

Desmosom memberikan kekuatan tarik yang tinggi dan sangat baik untuk gaya geser dan abrasif. Struktur desmosom terdiri dari protein cadherin desmoglein dan desmocollin yang membentang melalui ruang ekstraseluler dan berikatan dengan kalsium. Di sisi sitosol, terdapat protein plak desmoplakin dan filamen intermediet keratin. Desmosom sangat padat di jaringan jantung dan kulit. Di jaringan jantung, desmosom merupakan bagian dari diskus interkalasi. Penyakit autoimun pemfigus vulgaris disebabkan oleh antibodi yang menyerang desmoglein dan menyebabkan pemisahan sel-sel epidermis.

Hemidesmosom

Hemidesmosom menghubungkan sel ke lamina basal atau matriks ekstraseluler dan membantu membentuk membran basal. Struktur hemidesmosom terdiri dari protein integrin yang membentang melalui membran sel dan terhubung ke lamina basal yang terdiri dari fibronektin, laminin, dan kolagen. Di sisi sitosol, terdapat filamen intermediet keratin. Hemidesmosom terletak di jaringan epitel seperti kulit, saluran pernapasan, saluran pencernaan, dan saluran urogenital. Penyakit autoimun pemfigoid bulosa disebabkan oleh antibodi yang menyerang integrin dan menyebabkan pemisahan sel-sel epitel dari lamina basal.

Gap Junction

Gap junction memungkinkan komunikasi sel ke sel. Struktur gap junction terdiri dari dua connexon yang masing-masing terdiri dari enam connexin. Gap junction memungkinkan ion dan molekul pembawa pesan kedua untuk berpindah dari sel ke sel. Gap junction penting dalam jaringan jantung, otot polos, dan neuron. Di jaringan jantung, gap junction merupakan bagian dari diskus interkalasi. Gap junction juga berperan dalam memicu apoptosis dan proses adaptif seluler tertentu.

Komentar, Suka, BERLANGGANAN!

Bagian ini adalah penutup video. Penulis mengucapkan terima kasih kepada penonton dan meminta mereka untuk memberikan komentar, menyukai video, dan berlangganan channel.

Share

Summarize Anything ! Download Summ App

Download on the Apple Store
Get it on Google Play
© 2024 Summ