Ringkasan Singkat
Video ini membahas pentingnya memiliki hikmat dan pengertian dalam kehidupan Kristen, yang diperoleh melalui pencarian Tuhan yang sungguh-sungguh dan penerapan firman dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa poin utama meliputi:
- Kerinduan dan kelaparan akan Tuhan lebih dari sekadar rutinitas ibadah.
- Perubahan dimulai dari dalam diri dan memanifestasikan diri dalam tindakan dan sikap.
- Pengembangan kapasitas diri dan penggunaan hikmat untuk melihat peluang.
- Pentingnya ketekunan, komitmen, dan belajar dari pengalaman, termasuk masa-masa sulit.
- Mengandalkan Tuhan sebagai pembela dan penyedia dalam segala situasi.
Pembukaan dan Penekanan pada Kerinduan akan Tuhan
Peter Guntur membuka dengan doa dan menekankan pentingnya memiliki kerinduan dan kelaparan akan Tuhan lebih dari sekadar datang beribadah. Ia mengajak jemaat untuk fokus pada Tuhan dan mengalami sesuatu yang ilahi. Perubahan rohani akan memengaruhi kehidupan jasmani, dan jiwa harus tunduk pada firman. Banyak orang hanya datang beribadah sebagai rutinitas tanpa benar-benar mencari Tuhan, sehingga tidak mengalami perubahan dari tahun ke tahun.
Kemenangan Nyata Melalui Pencarian Tuhan yang Sungguh-Sungguh
Orang yang mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh dan hidup dalam kebenaran pasti akan mengalami kemenangan dalam kehidupan nyata. Tuhan mengubah yang di dalam diri terlebih dahulu, sehingga manifestasinya adalah pribadi Tuhan yang terlihat melalui sikap dan tindakan. Jika hanya datang beribadah tanpa merindukan Tuhan dan tidak bergaul dengan firman, hidup tidak akan mengalami terobosan. Tuhan ingin berjalan bersama kita dan mencapai destinasi ilahi. Anak-anak muda harus sungguh-sungguh memperhatikan setiap langkah dan keputusan mereka, karena akan memengaruhi masa depan.
Hikmat dan Pengertian dari Amsal 2
Amsal 2:1-4 menekankan pentingnya menerima perkataan Tuhan dan menyimpan perintah-Nya dalam hati. Mendengarkan khotbah saja tidak cukup, tetapi harus dicocokkan dengan firman dan dipelajari di rumah. Hidup harus mencerminkan firman Tuhan setiap hari. Orang Kristen seharusnya semakin pintar dan penuh hikmat, bukan sebaliknya. Jika kita menjadi berkat, orang di sekitar kita akan bahagia. Firman harus menjadi cerminan setiap langkah kita, dan kita harus menyimpan perintah Tuhan dalam diri kita.
Mengembangkan Kapasitas dan Hikmat
Mata dan telinga adalah pintu gerbang informasi. Jika yang masuk adalah firman, kita akan memiliki hikmat dan pengertian. Orang Kristen harus penuh hikmat dan pengertian, serta bisa melihat peluang. Anak-anak muda jangan hanya berjoget di media sosial, tetapi harus mengembangkan kapasitas diri. Dengan wadah yang besar, kita akan menerima jatah yang besar pula. Jika hati condong kepada Tuhan, hikmat, dan pengertian, kita akan menjadi orang Kristen di atas rata-rata.
Hikmat dan Pengertian dalam Tindakan dan Perkataan
Orang yang pintar dan penuh hikmat akan mengeluarkan perkataan yang penuh hikmat dan pengertian. Hikmat dan pengertian dimulai dari takut akan Tuhan. Semua yang kita lakukan harus sesuai dengan firman Tuhan, bukan hanya mengikuti ego dan hawa nafsu. Orang yang fokus pada hikmat dan pengertian akan menjadi berkat. Jika tidak memiliki hikmat dan pengertian, kita akan menjadi orang yang bodoh dan keras kepala. Pemimpin-pemimpin yang hebat memiliki hikmat dan pengertian dalam diri mereka.
Keahlian dan Berkat
Jika kita penuh hikmat, pengertian, dan keahlian, kita akan dicari orang. Banyak perusahaan mencari orang yang skillful. Jika kita memiliki skill, kita bisa diberkati. Seperti Bezaleel dan Aholiab yang memiliki keahlian membangun perkakas bait Allah, kita juga bisa diberkati melalui skill kita. Anak-anak muda harus mengembangkan kapasitas mereka dan menjadi orang yang takut akan Tuhan. Perkara rohani paralel dengan perkara jasmani. Semakin penuh hikmat dan pengertian, semakin disertai dan diurapi Tuhan, maka apa saja yang dikerjakan akan berhasil.
Talenta dan Tanggung Jawab
Setiap orang memiliki jatah talenta yang besar. Jika setia dengan apa yang Tuhan percayakan, kita bisa dipercayakan lebih banyak lagi. Orang Kristen seharusnya menjadi orang yang paling diberkati. Dengan firman, Roh Kudus, hikmat, dan pengertian, apa saja yang dikerjakan akan diberkati. Dampak bagi banyak orang akan keluar dari kepandaian dan pengertian, bukan omelan dan keluhan. Perkataan harus penuh hikmat dan pengertian, sedap didengar, dan patut dipuji.
Mencari Tuhan Seperti Harta Terpendam
Ada bagian yang harus kita kerjakan, yaitu mencari dan mengejar Tuhan. Jangan hanya duduk diam dan melihat media sosial. Gunakan media sosial untuk sesuatu yang ilahi dan menjadi berkat. Anak-anak muda harus melakukan bagian mereka dan bertanggung jawab. Belajar firman dan apa saja yang dikerjakan oleh tanganmu. Jadi orang yang penuh hikmat dan pengertian, belajar apapun. Jika tidak mau belajar, bagaimana bisa menjadi berkat? Kita harus diberkati baru bisa memberkati orang lain.
Perjalanan Mencari Tuhan
Perjalanan menjadi hamba Tuhan bukanlah hal yang mudah. Ada perjalanan panjang yang harus dilalui, yaitu mengejar Tuhan, mencari Tuhan, dan mendisiplinkan diri untuk belajar firman. Mengejar Tuhan tidak berhenti saat duduk di bangku gereja, tetapi harus merenungkan firman siang dan malam, serta membangun keintiman dengan Tuhan di kamar doa. Untuk diurapi Tuhan, kita harus mencari Tuhan dengan kesungguhan hati dan segenap hati.
Komitmen dan Ketekunan dalam Mencari Tuhan
Menaklukkan pikiran dan perasaan kepada firman membutuhkan latihan dan ketekunan. Sejak usia 19 tahun, Peter Guntur sudah mencari Tuhan, belajar firman, berdoa, dan berpuasa. Ia mempersiapkan diri untuk menjadi hamba Tuhan yang hebat, diurapi, dan penuh hikmat. Untuk menjadi mahir di bidang kita, kita harus mempersiapkan diri sejak dini. Prosesnya tidak enak, tetapi harus dilakukan. Jika ditegur, lebih baik cepat bertobat daripada ditegur melalui kejadian yang menyakitkan.
Proses dan Pembentukan
Mengikuti Tuhan membutuhkan komitmen, belajar, dan perubahan. Kebanyakan orang tidak suka berubah dan lebih memilih kenyamanan. Tuhan harus mengguncang kita supaya kita berubah dan dibawa dalam pusat kehendak-Nya. Mengalami goncangan tidak enak, tetapi kita harus mengikuti apa yang Tuhan mau. Mencari Tuhan dan melayani Tuhan membutuhkan komitmen dan ketekunan. Ikut Tuhan seringkali tidak jelas dan berbelit-belit.
Pengenalan Akan Allah Melalui Pengalaman
Untuk mengalami promosi dan peninggian, kita harus melalui proses dan permukaan. Jalan yang Tuhan tentukan terjal, licin, dan berbatu, tetapi di ujungnya kita akan menerima sesuatu yang ilahi. Ikut Tuhan, bayarnya di depan, nikmatinya di belakang. Melalui proses yang tidak enak, kita semakin mengenal siapa Tuhan kita. Tuhan mengajarkan kita melalui kejadian-kejadian yang kita alami. Jangan komplain saat mengalami kejadian yang tidak enak, karena Tuhan sedang mengajari kita.
Hikmat dan Perlindungan dari Tuhan
Belajar Alkitab hanya memberi pengetahuan di otak, tetapi kita harus mengalami Tuhan melalui perjalanan hidup kita. Jika mengalami masalah, jangan marah, tetapi berbahagialah dan memuji Yesus. Dari sana, Tuhan sedang mengajarkan sesuatu yang ilahi. Jika kita mengenal Tuhan melalui semua perjalanan hidup kita, kita akan menjadi orang yang kokoh, teguh, kuat, dan powerful. Orang Kristen harus berbeda dan di atas rata-rata.
Berkat dan Jaminan dari Tuhan
Jika ingin mengalami promosi, kita harus bekerja double porsi. Orang Kristen ingin naik gaji tetapi malas. Anak-anak muda harus lebih hebat dan pintar dari orang sebaya mereka. Jika cinta Tuhan, Tuhan akan mengirim pasangan yang terbaik. Tuhan memberikan hikmat, pengetahuan, dan kepandaian. Orang yang berjalan bersama Tuhan diproteksi dan dijaga. Jangan komplain saat disakiti, tetapi diamlah di hadirat Tuhan. Tuhan akan menjadi pembelamu.
Kesetiaan dan Pemeliharaan Tuhan
Orang yang berjalan bersama Tuhan pasti dipelihara. Tuhan tidak akan membiarkan kita kekurangan. Saat mengalami proses, itu adalah waktunya kita mati daging. Tuhan menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur. Jangan khawatir dengan apa yang kita butuhkan, karena Tuhan pasti pelihara. Jaminan masa depan kita di masa sulit adalah semua kebaikan Tuhan di masa lalu. Di masa lalu Tuhan membuat terobosan, di masa yang akan datang Dia akan melakukan double porsi.
Hukum Tubuh dan Roh
Jika ingin umur panjang, jaga pola makan. Jika ingin diurapi Tuhan, ikuti hukum roh dan ketetapan Tuhan. Tuhan pasti pelihara. Jaminan masa depan kita adalah pengalaman kita bersama Tuhan di masa lalu. Dunia boleh kacau, tetapi Tuhan akan menjadi jaminan hidup kita. Di masa kesulitan, Dia akan menolong orang yang jujur hatinya dan takut akan Tuhan.
Hikmat dan Pengetahuan
Jika setia mencari Tuhan, langkah kita akan dijaga. Kita akan mengerti tentang kebenaran, keadilan, dan kejujuran. Hikmat akan masuk ke dalam hati kita dan pengetahuan akan menyenangkan hati kita. Jika memiliki hikmat dan pengertian, kita akan tahu solusi untuk setiap masalah. Kita harus menjadi konselor dan mengonselingi orang lain.
Penutup dan Doa
Kebijaksanaan akan memelihara kita dan kepandaian akan menjaga kita supaya kita terlepas dari jalan yang jahat. Hidup kita akan dibuat berhasil dan beruntung. Peter Guntur menutup dengan doa, memohon agar firman Tuhan meresap dalam hati jemaat dan membawa mereka masuk dalam pusat kehendak-Nya. Ia memohon agar Tuhan mengurapi dan memimpin mereka, serta memberikan pengertian sampai mereka sejalan seperti yang Dia mau.