PESAN TERAKHIR PRABU JAYABAYA !! NASIB INDONESIA SETELAH PINDAH IKN NUSANTARA DALAM RAMALAN JAYABAYA

PESAN TERAKHIR PRABU JAYABAYA !! NASIB INDONESIA SETELAH PINDAH IKN NUSANTARA DALAM RAMALAN JAYABAYA

Ringkasan Singkat

Video ini membahas ramalan tentang nasib Indonesia setelah pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) berdasarkan serat Musarar dan Jayabaya. Beberapa poin penting yang diungkapkan adalah:

  • Indonesia akan memiliki pemimpin yang tidak dikendalikan oleh pihak lain.
  • Masyarakat tidak akan mudah diadu domba.
  • Kesejahteraan rakyat akan meningkat.
  • Indonesia akan kembali pada jati diri dan kebudayaan bangsa.
  • Penegakan hukum dan ketahanan pangan akan semakin baik.
  • Indonesia akan semakin disegani oleh bangsa asing.

Pendahuluan: Ramalan Serat Musarar dan Jayabaya

Video ini membahas tentang ramalan yang tertulis dalam serat Musarar dan serat Jayabaya mengenai nasib Indonesia setelah pemindahan ibu kota negara (IKN) yang diresmikan pada tahun 2024. Ramalan ini mencakup berbagai aspek seperti kondisi sosial, politik, moral, dan masa depan nusantara. Dalam berbagai ajaran agama, ramalan juga ada, seperti dalam Islam tentang munculnya Imam Mahdi dan Dajal. Dalam tradisi Jawa, terdapat kitab-kitab ramalan seperti primbon dan karya-karya dari Prabu Jayabaya dan Ranggawarsita.

Pemimpin Negara yang Mandiri

Setelah pemindahan IKN, Indonesia diramalkan akan memiliki pemimpin negara yang bukan "wayang" atau boneka, yang berarti pemimpin tersebut tidak akan dikendalikan oleh tokoh-tokoh di belakang layar atau bangsa asing. Kondisi ini diharapkan terwujud sejak tahun 2025, menandai era "kolosuh" di mana pemerintahan Indonesia tidak lagi mudah diatur oleh pihak lain. Sebelumnya, sejak tahun 1997 atau zaman "kolendu", pemimpin seringkali dipengaruhi oleh kekuatan eksternal.

Persatuan dan Kesejahteraan Rakyat

Ramalan selanjutnya adalah bahwa pemerintah dan rakyat Indonesia tidak akan mudah diadu domba seperti yang terjadi sejak tahun 1997. Konflik antar institusi dan provokasi yang memecah belah masyarakat diharapkan mereda. Selain itu, rakyat akan mulai merasakan kesejahteraan, berbeda dengan masa-masa sulit sejak tahun 1997 yang ditandai dengan kesulitan ekonomi dan pelayanan publik yang buruk. Sistem dan tatanan baru, termasuk sistem digital, akan mempersulit praktik korupsi.

Kembalinya Jati Diri Bangsa

Setelah pindah IKN dan memasuki tahun 2025, bangsa Indonesia diramalkan akan kembali pada jati diri dan kebudayaan bangsanya sendiri. Kecenderungan mengikuti budaya asing yang marak sejak reformasi diharapkan berkurang, dan keluhuran adat serta budaya Nusantara akan kembali dijunjung tinggi. Selain itu, pemindahan ibu kota akan mendorong pemerataan ekonomi dan pembangunan, sehingga sebagian masyarakat Jawa akan pindah ke pulau Kalimantan.

Penegakan Hukum dan Ketahanan Pangan

Penegakan hukum dan ketahanan pangan akan semakin tertata, menjadi fondasi utama menuju zaman kemakmuran dan ketentraman atau zaman "kolosubo" yang dimulai pada tahun 2025. Hal ini sesuai dengan pesan dalam serat Jayabaya yang menyebutkan tentang datangnya zaman kemakmuran di tahun tersebut. Kemakmuran ini diawali dengan penegakan hukum yang baik dan perhatian pada bidang pertanian.

Indonesia Disegani Bangsa Asing

Setelah IKN pindah dan pemimpin baru dilantik, Indonesia akan semakin disegani oleh bangsa asing. Tanda-tanda ramalan ini sudah mulai terlihat, karena makna dari kata "kolosubo" adalah "Alem Bono" yang berarti diakui dan dihormati karena kemakmuran dan kesejahteraannya. Diharapkan ramalan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Share

Summarize Anything ! Download Summ App

Download on the Apple Store
Get it on Google Play
© 2024 Summ